hanafia

Sabtu,25 oktober 2014 Dapat undangan dari grafika buat ikutan jadi panitia di acara tahun baru islam di ciumbuluit bandung. Beuuuuuuuuuhh view_nya mba broh keren binggo kalau kata orang alay sekarang mah.hehe Ketemu temen- temen dari cikarang sama jakarta. Menyenangkan bisa tahu apa resolusi mereka di tahun baru ini. Kalau di lihat resolusi mereka itu....calon2 anak sholehah.subhanalloh... Aku kenal sama si kembar puja dan puji, kenal sama merica, kenal sama riri, kenal sama ira, kenal sama gita, kenal sama wulan. Alhamdulillah mereka merupakan pribadi2 yang menyenangkan dan gak neko-neko Meskipun ada juga mereka2 yanh agak2 gitu.heh

Jujur hari ini tiba2 saja saya jadi galau setelah mendapatkan jawaban dari pertanyaan yang saya ajukan ke teh nurmala. Ketika ibu saya tahu bahwa kemarin saya menangis di pabrik untuk bisa izin keluar jam 12. Kalau diingat kemarin saya rinci sekali menceritakan semuanya. Kalau ingat itu saya jadi menyesal kenapa saya harus cerita ke teh nurmala. Hal yang saya takutkan (orang tua khawatir) ternyata dengan mulusnya teh nurmala menceritakan semuanya. Pantas saja orang tua saya menangis. Dan entah kenapa sekarang saya jadi ingin menangis. Ketika saya mencoba terbuka kepada orang lain ternyata tanpa sengaja orang itu malah membuat saya jadi tertutup lagi. Tak tahukah mereka bahwa orang tertutup susah sekali untuk bisa terbuka. Sekalinya terbuka malah seperti ini. Ok.

Mereka terus mendesakku untuk segera bisa mengendarai motor.. Ketika sabtu pagi teh ipeh nelpon aku dan aku tidak bisa membantu ketika dimintai bantuan. Dan akhie dari pembicaraan itu adalah teh ipeh memaksa Aku untuk segera bisa memakai motor dan tiba2 saja emosiku naik, benar2 naik.tapi aku bingung mau berkata apa Mereka hanya bisa bilang cepat bisa ya, cepat bisa y, cepat bisa y, tanpa ada yang mau mengajari saya. Mereka takkan pernah mengerti apa yang saya rasakan. :'( Bukan saya tidak mau bisa pake motor.bukaaaan.saya sangat ingin sekali bisa bahkan sampai berkali2 terbawa mimpi,sangat ingin bersilaturrahmi dengan akhwat2 saya, sangat ingin ke kampus pake motor, mengajar juga perginya pake motor, banyak sekali mimpo saya ketika nanti saya bisa pakai motor. Apa mereka tau semua mimpi saya itu? Tidak!yang mereka tau adalah kenapa saya gak bisa2 pakai motor!. Bagaimana saya bisa pakai motor kalau latihan saja sangat jaranh sekali. Motorku aku titipin ke ibu kosan, setelah sekian...

Tuh orang jutekkk kalo aku ajak ngobrol, cuek banget padahal aku udah biasa bersikap sebagai temen bisi di bilang jutek.Tapi saat dia mulai luluh eeeehh malah akunya yang jutek.hehe Mungkin bukan maksud jutek kali ya, tapi lebih ke kaku aja,heheheh Kenatin kayanya keceplosan saat saya sedang melihat apa yang sedang dia lakukan sambil setengah melamun, tiba-tiba dia melirik ke saya mungkin dia pikir saya tidak sedang melihat ke arah dia sehingga pas dia lihat saya fan saya melihat ke arah dia sambil melamun dia langsung mengalihkan pandangannya, hahaha ketahuan sekali... Aslina di ajak ngobrol teh meni cuek.hueeeekk segitunya gitu aku bagi dia? Ok, no problem.. Terus aku di tanya sama mekanik kenapa aku manhun terus cenah... Aku bilang aja lagi kararehel... Akhirnya ini itu ini itu biasa lagi we hati aku teh (gak kararehel) Mungkin tuh orang lihat wajah kusut aku kali ya.hehehe Abisnya kesel... Gimana engga, aku yang lapor pertama kalo mesinnya rusak terus selang beberapa saat ada yg l...

Separuh jiwaku hilang , ceileee lagu siapa itu ya? Tapi sepertinya kena ke aku untuk tahun ini. Satu-satu orang di dekatku pergi, alhamdulillah perginya bukan pergi selamanya tapi pergi untuk membuka lembaran baru dengan belahan jiwanya. Diawali dengan menikahnya teh urni dengan kang irwan pada tanggal 17 mei kemarin. Aku yang memutuskan untuk untuk sendiri saat itu, tapi aku ragu benarkah aku bisa sendiri? Setelah bertahun-tahun aku hidup bersama dengan teteh2 itu. Dan akhirnya aku menerima ajakan teh nunun untuk ngkost berdua. Waktu berjalan dengan sangat cepat hingga tiba waktunya untuk teh nunun menyusul teh urni, yaitu menikah... Dan pada tanggal 12 oktober kemarin akhirnya teh nunun melepas masa lajangnya. Tadinya aku benar-benar akan sendiri tapi seseorang ingin aku untuk tidak se ndiri, dan aku tak berdaya untuk menolak. Akhirnya aku berdua lagi...hanya saJa sekarang temaqn sekamarku tikdak bisa full setiap hari di kostan, paling bisanya pas week end aja... Dan sekarang terasa...